berikan contoh budaya asing yang perlu kita tiru

Sepetiyang kita ketahui bahwa budaya asing yang negeri kita terima selama ini berawal dari trendinya suatu kebudayaan luar negeri melalui entertainmen , hiburan , seperti boyband , fashion , film. tentu kita bisa menarik contoh yang patut di tiru disini. Tentu saya sebagai manusia yang di berikan rasa nurani senang memelihara hewan Pendidikanberwawasan global harus merupakan kombinasi antara kebijakan yang mendasarkan pada mekanisme pasar. Modul Perspektif Global Deki Wibowo, M.Pd. STKIP MELAWI 2013/2014 (Genap) Maka dari itu, sistem dan struktur pendidikan harus bersifat terbuka, sebagaimana layaknya kegiatan yang memiliki fungsi ekonomis. Budayayang mereka tiru di perkotaan merupakan salah satu indikasi betapa kuatnya budaya asing merubah budaya kita dalam kehidupan pemuda lewat arus besar globalisasi. Pemuda kita tidak lagi bangga dengan kekayaan budaya yang dimilikinya, seolah-olah, segala sesuatu yang datangnya dari luar merupakan sesuatu yang paling baik, berupa bahasa Memangbudaya yang masuk tidak selamanya buruk, pasti ada budaya asing yang baik yang bisa kita tiru sehingga juga melahirkan sikap dan perilaku yang baik. Di sisi lain, jika budaya di luar lapangan menimbulkan sikap negatif terhadap masyarakat, maka di situlah pentingnya pendidikan. Berikutcontoh sikap menghargai keberagaman di Indonesia untuk menjunjung persatuan dan kesatuan: ADVERTISEMENT. 1. Saling menghormati orang yang berbeda agama dan suku. 2. Turut menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan. 3. Membina kerukunan dengan tetangga, saling menghargai, dan menghormati. 4. Vay Tiền Trả Góp Tháng Tư Nhân. Dengan wilayah yang luas dan suku bangsa yang melimpah, hal ini membuat Indonesia menjadi salah satu negara yang kaya akan keragaman budaya, bahkan beberapa di antaranya telah dikenal hingga ke mancanegara dan dikagumi oleh orang-orang di luar negeri. Sebagai masyarakat Indonesia, tentunya kamu harus mengenal dan turut berpartisipasi dalam melestarikan kebudayaan-kebudayaan di tanah air agar jangan sampai hilang. Berikut adalah beberapa contoh dari budaya Indonesia yang telah mendunia dan wajib untuk kita lestarikan. 4 Contoh Budaya Indonesia yang Dikenal hingga Mancanegara 1. Alat Musik Angklung Contoh Budaya Indonesia Alat musik tradisional yang berasal dari Jawa Barat ini telah diakui oleh UNESCO sebagai bagian dari World Heritage atau Warisan Budaya Dunia. Angklung merupakan alat musik yang terbuat dari belahan bambu yang disusun dan dirangkai sehingga ketika digoyangkan akan menciptakan suara atau bunyi yang khas. Secara etimologis, angklung berasal dari kata "angka" yang memiliki arti sebagai nada dan "lung" yang berarti pecah. Sedangkan dalam bahasa Sunda, angklung terdiri dari dua suku kata, yaitu 'angkleung-angkleung' yang memiliki arti diapung-apung, dan 'klung' merupakan bunyi yang dihasilkan dari alat musik ini. Awalnya, di abad ke-12 angklung digunakan sebagai bentuk pemujaan terhadap Nyai Sri Pohaci sebagai Dewi Kesuburan dan juga dimainkan untuk memacu semangat dalam peperangan. Kini pertunjukan alat musik angklung sering digelar dan ditonton oleh semakin banyak orang, bahkan di beberapa negara seperti di Amerika dan Inggris, angklung mulai masuk sebagai kurikulum pembelajaran di sekolah, seperti pada Havering Music School yang terletak di London Timur dan Whitefield School di London Utara. 2. Seni Wayang Contoh Budaya Indonesia Tidak hanya angklung, namun seni wayang kulit juga merupakan warisan budaya Indonesia yang telah diakui oleh UNESCO sejak tahun 2003. Berdasarkan laman UNESCO, wayang telah ditetapkan sebagai Masterpiece of Oral dan Intangible Heritage of Humanity atau bisa juga disebut sebagai karya kebudayaan yang mengagumkan di bidang cerita narasi. Wayang kulit yang menjadi cikal bakal dari berbagai jenis wayang saat ini dibuat dari bahan dasar kulit kerbau yang telah dikeringkan dan tambahan tanduk kerbau serta sekrup untuk bagian siku dan gagang wayang. Menurut sejarah, pertunjukan wayang dulunya digunakan sebagai media untuk menyebarkan ajaran-ajaran agama. Dalam Islam, pagelaran wayang menjadi saluran dakwah yang digunakan oleh para Walisongo, sedangkan bagi umat Hindu umumnya cerita wayang diambil dari kisah dalam kitab Mahabarata. Selain itu, pertunjukan wayang juga memiliki fungsi sebagai alat komunikasi, pendidikan, dan magis-religius, seperti untuk menyebarkan mitos kuno tradisional yang dipercaya oleh masyarakat pada zaman itu. Meskipun sudah cukup jarang, namun sekarang kamu bisa menyaksikan keseruan pagelaran wayang di kota-kota besar di Jawa Tengah hingga Jawa Timur, seperti di Yogyakarta, Semarang, Surabaya, Banyuwangi, dan lain-lain. 3. Kain Batik Contoh Budaya Indonesia Kekayaan budaya Indonesia selanjutnya yang juga telah diakui oleh UNESCO sebagai warisan kemanusiaan untuk lisan dan non-bendawi adalah batik. Ilmu membatik yang telah diturunkan dari generasi ke generasi menjadi salah satu kriteria pertama yang berhasil dipenuhi dan membuat batik diakui UNESCO sebagai warisan budaya yang berasal dari Indonesia. Selain itu, batik Indonesia juga memiliki bermacam-macam fungsi dan kegunaan, baik sebagai pakaian sehari-hari, pakaian mode, hingga digunakan dalam berbagai proses khitanan, pernikahan, dan lain-lain. Kain batik kini sering kali digunakan sebagai souvenir yang dibeli oleh turis-turis domestik maupun non-domestik sebagai oleh-oleh yang unik, dan memiliki ciri khas yang berbeda di tiap-tiap daerah. 4. Tari Saman Contoh Budaya Indonesia Tarian adat yang berasal dari Suku Gayo di Aceh ini merupakan salah satu kesenian budaya lainnya dari Indonesia yang dikenal hingga ke mancanegara dan telah diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya. Tarian ini biasanya ditampilkan dalam suatu perayaan penting di dalam peristiwa adat atau saat merayakan kelahiran Nabi Muhammad SAW. Gerakan-gerakan di dalam Tari Saman umumnya mencerminkan keagamaan, pendidikan, kekompakan, sopan santun, kepahlawanan, serta kebersamaan. Pakaian dengan baju dasar atau kerawang, sarung, dan celana, serta ikat kepala bagi laki-laki dan hijab bagi perempuan yang dikenakan oleh para penari menjadi salah satu ciri khas dan keunikan dari tarian yang satu ini. Nah, itulah keempat contoh dari budaya Indonesia yang telah diakui oleh UNESCO sebagai bagian dari Warisan Budaya Dunia yang patut kita banggakan. Wayang sebagai salah satu aset budaya yang harus dilestarikan sebenarnya memiliki filosofi dan makna yang mendalam sebagai cerminan dalam kehidupan sehari-hari. Buku Wayang sebagai Akulturasi Budaya yang Asik yang ditulis oleh Prof. Dr. Paiman Rahardjo, akan memberikan kamu pencerahan serta pemahaman terkait sejarah wayang dan nilai-nilai kehidupan yang diangkat dalam cerita pewayangan. Sebagai warisan budaya masa lampau yang dulunya banyak dicintai oleh masyarakat Indonesia, penulis menyayangkan kenyataan pahit bahwa wayang kini mulai memudar, padahal banyak pesan moral dan pelajaran hidup yang bisa dipetik dari tokoh-tokoh dan cerita pewayangan sebagai salah satu media pendidikan yang berharga. Oleh karena itu, seni yang cukup kompleks meliputi peran, suara, sastra, musik, tutur, pahat, dan seni perlambang ini janganlah sampai punah atau hilang dan perlu untuk terus dilestarikan. Kamu bisa mendapatkan buku Wayang sebagai Akulturasi Budaya yang Asik ini dengan mudah di Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, beli buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya. promo diskon PembahasanContoh budaya asing popular yang banyak digemari oleh orang Indonesia, antara lain Makanan Khas Jepang takoyaki , bento , sushi , tempura , dan lain-lain, khas barat pizza , hot dog , fried chicken , burger , dan lain-lain, timur tengah roti maryam, kebab, dan lain-lain; Seni bela diri Karate, taekwondo , dan kapoera; Film dan drama Film hollywood, film bollywood film India, drama Korea, film Jepang, dan anime kartun Jepang; Seni tari dan musik Tarian dan musik Korea, musik Jepang, tarian dan musik barat, dan lain-lain; Pakaian Pakaian barat celana jeans, jas, dan lain-lain. Lain-lain Manga komik Jepang, komik barat, buku-buku asing, dan lain-lain. Sedangkan sarung dan ludruk pada pilihan jawaban merupakan budaya lokal khas Indonesia. Sementara itu sate serangga khas Thailand, sumo olah raga bela diri di Jepang, dan kungfu olah raga bela diri China kurang banyak diminati oleh orang budaya asing popular yang banyak digemari oleh orang Indonesia, antara lain Makanan Khas Jepang takoyaki, bento, sushi, tempura, dan lain-lain, khas barat pizza, hot dog, fried chicken, burger, dan lain-lain, timur tengah roti maryam, kebab, dan lain-lain; Seni bela diri Karate, taekwondo, dan kapoera; Film dan drama Film hollywood, film bollywood film India, drama Korea, film Jepang, dan anime kartun Jepang; Seni tari dan musik Tarian dan musik Korea, musik Jepang, tarian dan musik barat, dan lain-lain; Pakaian Pakaian barat celana jeans, jas, dan lain-lain. Lain-lain Manga komik Jepang, komik barat, buku-buku asing, dan lain-lain. Sedangkan sarung dan ludruk pada pilihan jawaban merupakan budaya lokal khas Indonesia. Sementara itu sate serangga khas Thailand, sumo olah raga bela diri di Jepang, dan kungfu olah raga bela diri China kurang banyak diminati oleh orang Indonesia. Terkadang kepikiran gini, ketika orang Indonesia suka budaya asing, dibilang tidak cinta dengan budaya sendiri. Dan ketika ada orang asing yang mencintai budaya kita, malah dijadikan contoh, dan muncul saja ungkapan, "Bule aja suka sama budaya Indonesia, kenapa kita nggak?"Sebenarnya menurutku itu memang sudah hukum alam, bahwa kita selalu menyukai hal-hal baru yang jarang kita temui atau kita lihat. Ketika suatu budaya bagi kita menjadi adat istiadat, yang notabene menjadi rutinitas kita setiap harinya, maka hal itu menjadi kurang begitu istimewa bagi kita. Namun bagi mereka, orang asing yang tertarik dengan budaya kita, mereka menemukan sesuatu yang baru dan belum pernah mereka lihat sebelumnya. Bahkan dengan beragam budaya di negeri kita sendiri pun terkadang kita lebih tertarik ke budaya lain daripada budaya daerah asal kita sendiri. Misalkan saja ada orang Jogja mendalami tari Kecak, orang Papua jago main angklung, dan lain wajar saja mereka tertarik, bukankah kita juga tertarik dengan budaya asing karena kita menemukan sesuatu yang baru di dalamnya. Ambil satu contoh misalnya film. Dalam perfilman Indonesia, efek yang "wah" tidak terlalu diperhitungkan untuk meningkatkan kualitas film, namun fokus pada jalan ceritanya saja yang biasanya didominasi oleh drama romantis atau komedi. Efek film horror pun kebanyakan hanya mengandalkan make-up saja. Namun di luar negeri, kita melihat hal yang jauh lebih "wah" dari segi efek maupun jalan ceritanya. Tema cerita yang beragam, efek animasi yang memanjakan mata, dan aktor yang berkualitas menjadikannya sangat memuaskan untuk sisi lain, film Indonesia yang sudah masuk kancah internasional, misalnya The Raid, bisa memenangkan festival film internasional dan mendapatkan perhatian di seluruh belahan dunia. Padahal film The Raid bisa dibilang minim efek jika dibandingkan dengan film-film sekelas Hollywood lainnya, misalkan saja Skyfall dan The Dark Knight Rises. Nah, kira-kira menurut kalian apa yang menarik dari film The Raid? Bunuh-bunuhannya? Efek darahnya? Kalo menurutku, karena jalan ceritanya yang sederhana dan.......adanya unsur beladiri Pencak Silat di dalamnya. Pencak Silat yang merupakan ilmu bela diri asli Indonesia diterapkan di film ini, dan hal itu mampu menarik para penikmat film Internasional. Perlu diingat, di sini Pencak Silat merupakan budaya yang bisa dibilang sudah biasa kita lihat sehari-hari, namun bagi mereka orang Amerika yang baru menonton The Raid, Pencak Silat merupakan hal yang menakjubkan dan menarik untuk intinya, di sini aku bukan bermaksud menjelekkan budaya sendiri, namun ketika kita salah satu orang yang merasa bahwa budaya kita perlu kita cintai, maka janganlah membandingkannya dengan patokan ungkapan berikut ini, "Bule aja suka sama budaya Indonesia, kenapa kita nggak?", akan tetapi cobalah mempromosikan budaya kita dari sudut pandang orang asing. Coba selidiki apa yang membuat orang asing takjub dan menyukai budaya kita, dan dari situlah materi promosi didapatkan. Film The Raid sudah cukup menjadi contoh yang baik dalam hal ini, yaitu bisa melihat apa yang diinginkan oleh penikmat film terutama film action, dan mengaplikasikannya ke seni beladiri asli Indonesia. Dan perlu diingat juga, sutradara film The Raid pun bukan orang asli Indonesia, namun dari Britania Raya yang bernama Gareth Evans. Mungkin dia sangat mencintai berbagai macam budaya di Indonesia sehingga beberapa film yang ia sutradarai bernuansa Indonesia [Mystic Arts of Indonesia Pencak Silat 2008, Merantau 2009, The Raid 2012, Berandal 2014], dan Gareth Evans menemukan cara yang jitu untuk mempromosikan budaya Indonesia favoritnya, yaitu melalui di atas hanyalah salah satu dinamika budaya yang terjadi di masyarakat saat ini. Masih banyak hal-hal lain yang bisa dibahas, misalnya dunia musik, anime, game, dll. yang tidak bisa dijelaskan semuanya satu per satu. Namun semuanya kembali ke diri kita masing-masing, apakah kita termasuk orang yang mencintai budaya sendiri atau hanya mencintai budaya asing saja, atau bahkan mencintai keduanya. Tidak ada yang mengharuskan kita untuk hanya mencintai satu budaya saja. Dan apapun budaya pilihan kalian, jangan sampai hal itu menjadi alasan untuk sebuah perpecahan, tetapi jadikanlah alasan agar kita semua tetap budaya kita sendiri dan kenali juga budaya asing. Namun keduanya jangan saling dibandingkan. Karena budaya itu untuk dijalani dan dihayati maknanya, bukan sebagai alat untuk memulai bermanfaat dan maaf jika ada salah May Gusni Satriya Widayanto Budaya Asing yang perlu ditiru adalah? Individualisme Egoisme Fanatisme Disiplin Semua jawaban benar Jawaban yang benar adalah D. Disiplin. Dilansir dari Ensiklopedia, budaya asing yang perlu ditiru adalah Disiplin. [irp] Pembahasan dan Penjelasan Menurut saya jawaban A. Individualisme adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali. Menurut saya jawaban B. Egoisme adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain. [irp] Menurut saya jawaban C. Fanatisme adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan. Menurut saya jawaban D. Disiplin adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google. [irp] Menurut saya jawaban E. Semua jawaban benar adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain. Kesimpulan Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah D. Disiplin. [irp] Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.

berikan contoh budaya asing yang perlu kita tiru